Iseng pas lagi kuliah ERP tiba-tiba pikiran terbang entah kemana dan tiba-tiba kepikiran soal pom bensin. Jadilah disela kuliah ndengerin bapaknya ngajar buka2 dan nulis2. :p

Soal ide pom bensin mandiri ini sebenernya masih terkait pada bisnis apa yang potensial di kampus. jadi deh kepikiran bikin pom bensin mini atau sekarang yang lagi tren “Pertamini”

kan kebayangnya kampus punya mesin ginian buat jualan bensin di dalam kampus. soalnya potensi bisnisnya dan setelah dilakukan obrol-obrol dengan temen-temen ternyata mereka sangat mendukung karena kondisi jalan depan kampus yang macet dan SPBU yang pasti dari sisi antrian pasti rame. jadi deh kepikiran buat bikin postingan tentang Self Service Gas Station.

Jadi gini ceritanya self service gas station ini bisa ngapain aja sih?

kebayangnya pikiran ini ada beberapa yang bisa dilakukan oleh self service gas station.

• No Cash payment, jadi pembayarannya gak bisa pake cash. nanti akan ada alat yang digunakan untuk pembayaran. bisa kayak mesin EDC (Electronic Data Capture)

• dari sisi bentuk juga akan perlu adaptasi dong pastinya. apa yang akan diinputkan pada mesin EDC dari sisi jumlah adalah data harga yang muncul dari berapa banyak kita akan beli bahan bakar. misal kita akan beli 20.000 maka akan muncul tagihan sebesar 20.234 yang mana angka 234 adalah kode pembayaran. berikutnya akan muncul pada mesin EDC yang akan dilakukan pembayaran. setelah dilakukan pembayaran dengan digesek kartunya berikutnya dari mesin EDC akan mengirimkan data notif ke mesin bahwa status pembayaran adalah “PAID” dannn berikutnya ujung selang tinggal diambil dari mesin dan dicolokin ke lubang tangki kita. dan tentunya sebagai pengaman terdapat sensor pada ujung selang tersebut yang mana setelah masuk pada tangki baru bahan bakar akan disalurkan ke tangki sampai dengan nilai nominal yang dibayarkan.

Dan bentuknya keren kayak gini 😀

 

hahaha yuk yuk siapa tahu temen-teman dari Elektro atau Teknis Industri adayang mau bikin ginian. hehehe

 

saya cuma bisa ngimpi hahaha